webnovel

Permohonan

"Aku mohon tuan, aku tidak akan melakukan ini lagi." Isak Chika terdengar begitu menyedihkan.

Tapi Kai hanya diam tidak menghiraukan permohonan Chika, saat Kai mengarahkan pistolnya ke arah kepala Chika dan sebentar lagi hendak menarik pelatuknya tiba-tiba ponsel Kai berdering, Kai melihat id pemanggilnya adalah Kris.

Kai mengeryitkan dahinya ada apa dengan sepupunya ini tidak biasanya pria itu akan menghubunginya di jam-jam ini.

"Kamu beruntung hari ini, cepat pergi dari sini sebelum aku berubah pikiran!" Ucap Kai, Chika langsung bergegas pergi saat ia sampai di depan pintu langkahnya terhenti saat mendengar bosnya memanggil namanya.

"Chika!"

"Ya tuan." Jawab Chika takut, apakah Kai sudah berubah pikiran!

Membuat Chika semakin panik, wajahnya yang sudah pucat semakin pucat seperti mayat saat melihat benda yang di pegang Kai. ia merasa sangat menyesal sudah menggoda Kai, ia tidak menyangka akan mendapat respon yang jauh berbeda dengan Kevin hingga ia harus berakhir seperti ini.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant