webnovel

200. Serangan Dadakan

Fahira tersenyum dan mengatakan pada mereka semua untuk berhati-hati sebab ada beberapa orang yang sedang mendekat. Mereka pun melihat ke depan dan benar saja sudah ada beberapa orang berkuda sedang mengerahkan anak panah pada mereka berempat.

"Apa mereka adalah murid dari, Tuan Khabir?" tanya Nisrina pada Fahira dan yang lainnya melalui earpeace.

"Kalahkan mereka tetapi jangan sampai mereka terluka," jawab Fahira dan itu merupakan perintah untuk semuanya.

Mereka pun terus bergerak dan tidak peduli dengan semua rintangan yang ada di depan. Dua orang yang ada di depan mulai menyerang Zetta dan yang lainnya dengan anak panah yang mereka lepaskan.

Zetta dan yang lainnya berhasil menghindar dari serangan mereka. Namun, mereka turus menyerang mereka berempat dengan menghujani mereka anak panah yang ujungnya runcing, anak panah itu kembali bisa dihindari dan menancap di atas tanah.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant