webnovel

89. Menemui Istri Yang Marah

"Aku datang untuk membunuh dirimu bagaimana?" Wanita itu berkata sembari bertanya pada Fahira.

Wanita itu hanya ingin tahu apakah sang nona yang ada di depan matanya itu adalah wanita biasa atau wanita yang memiliki kemampuan yang lebih darinya. Dia menatap Fahira dengan tajam seraya ingin tahu apa yang akan dilakukan oleh sang nona yang ada di depannya itu.

Fahira juga menatap ke arah wanita yang sedang menyelidikinya, dia hanya tersenyum dengan semua tatapan dan pertanyaan yang dilayangkan oleh wanita yang ada di depannya. Dia merasa jika yang ada di depannya itu adalah anak buah dari Azmi.

"Jika kau mau mengikuti aku silakan saja. Namun, yang pasti jangan beritahu pada tuanmu itu jika aku berada di sini," Fahira berkata lalu dia berjalan meninggalkan wanita yang dengan tersenyum menatapnya.

Dia berjalan menuju sebuah tempat untuk menginap malam ini, Fahira sudah memesan sedari tadi memesan tempat itu. Sebab dia pun tidak berniat untuk kembali ke rumahnya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant