Setelah mengetahui rencana Lucionation yang mengendalikan Kerajaan Britania untuk mengumpulkan tumbal via perang. Krata tidak semerta berhenti mempertanyakan tentang tumbal ini. Karena, kalau hal itu benar, maka apa Hamish Adofo melakukan hal yang sama sewaktu ia hidup?
Bayu langsung saja berkata kalau Hamish tidak melakukan pembantaian untuk memberikan tumbal bagi segel Pilar. Untuk Pilar Pertama, segelnya memang sudah melemah akibat banyaknya nyawa yang diambil dari ribuan pasukan kerajaan yang tenggelam pada kala itu.
"Tenggelam?"
"Pilar Pertama terletak di dalam bawah tanah pada dasar Laut Merah. Tanpa aku jelaskan pun, kalian pasti tahu apa yang terjadi kala itu," jawab Bayu tidak mau menjelaskan panjang lebar.
Krata dan dua perempuan lainnya langsung mengerti peristiwa yang dimaksudkan. Itu artinya, kelompok Hamish sewaktu menghancurkan Pilar lebih dari satu abad yang lalu itu memang bisa dibilang sekadar kebetulan saja.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com