"Terima kasih," Ucap Zahra. dan memutuskan meninggalkan taman dan memilih kembali ke kamar bersama dengan Brian, namun langkahnya terhenti saat bertemu dengan Erna dan Siska yang tengah berbincang.
"Brian, bisakah kamu meninggalkan Kami bertiga sepertinya aku tidak ingin kembali ke kamar sebelum berbincang dengan mereka, " Kata Zahra.
"Baiklah, bicaralah kalian. tapi ingat jika kamu merasa lelah sebaik kamu istirahat, aku akan mencari Al kamu tetap disini." Ucap Brian dan meninggalkan Zahra bersama dengan Erna dan Siska.
"Zahra, bukankah dia adalah tuan Roland?" Tanya Erna, yang baru melihat Roland.
"Ya, dia Roland." Ucap, Zahra tanpa mengalihkan perhatiannya dari salat yang berada di tangannya. dan kembali menikmati salah terbang terganggu oleh mereka yang memperhatikan dirinya.
"Wanita, itu apakah dia calon istri Tuan Roland. nyonya?" Tanya Siska.
"Bukan, dia adalah Dona. dokter pribadi Mama." Ucapnya pada Siska.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com