"Untuk saat ini mungkin kamu memang tidak bisa melihat ku sebagai seorang pria, tapi percayalah, jika kamu berusaha untuk melihat ketulusan ku, aku yakin suatu saat kamu pasti bisa melihat diri ku Echa." tutur Alfaro sembari menatap mata Echa dengan penuh ketulusan.
"Jangan mengharap lebih pada ku Al, aku takut aku tidak bisa mewujudkan apa yang kamu inginkan." ucap Echa memalingkan wajah nya dari Alfaro.
"Baiklah. Ya sudah kamu istirahat saja, aku akan menjaga mu di sini." Alfaro yang terus menerus di tolak, akhir nya ia berhenti dari pembahasan itu.
"Maafkan aku Al, maafkan aku." ucap Echa merasa sangat bersalah.
"Jangan di pikirkan lagi, aku sudah menutup pembahasan. Kamu istirahat ya, aku di sini menemani mu sampai Farah kembali nanti." tukas Alfaro sembari membaringkan Echa di atas kasur, kemudian menyelimuti nya dengan rapi.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com