"Jangan menangis, jangan menangis, kalau kamu menangis seperti ini, hati ku sakit sekali." ucap Nathan mencoba menenangkan Echa, kemudian ia mengecup lembut kening gadis itu.
"Kak Nathan, menikahlah dengan kak Rani, putri mu sangat membutuhkan kasih sayang dari mu. Sama seperti aku dulu, aku sangat mendambakan kasih sayang ayah ku. Namun, ayah ku tak pernah peka, dan dia lebih menyayangi istri baru nya, saat itu aku merasa seperti di buang. Jangan sampai putri mu menjadi seperti ku. Ku mohon menikahlah dengan kak Rani, mereka sangat membutuhkan mu kak." tutur Echa lembut, mata sayu nya menatap dalam wajah Nathan dengan penuh luka di hati.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com