webnovel

Tedjo Mendatangi Hilman

Laras melangkahkan niat dan kakinya mengikuti ke mana harus ia langkahkan. Baginya tidak masalah jika harus menjadi yang ke dua dalam hidup Hilman. Yang ia inginkan adalah segera melepas status jandanya dan menikmati kehidupan seperti dahulu saat bersama sang suami.

"Mas Hilman?" Laras memastikan nama itu adalah benar. Karena ia hanya bertemu sejenak kemarin. Ia juga hanya mendengar Hilman yang memperkenalkan dirinya dengan nama itu.

"Iya," jawab singkat Hilman. Dia lagi risih dengan kehadiran wanita yang tadi ia tinggal di warung nasi.

"Ada acara di rumahmu? Sebagai tetangga yang baik, aku dengan niat hati ingin membantumu. Bolehkah?" Laras tidak mau menyia-nyiakan kesempatan. Kalau perlu, ia harus mendekati istri Hilman untuk niatnya itu.

"Maaf, sepertinya tidak perlu!" tolak Hilman. Ia tidak mau kalau Laras tahu, di rumahnya tidak ada Laila. Malah membuat orang mengira, Laras adalah istrinya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant