Jauh di pinggiran desa, sebuah sepeda motor menerjang kerasnya jalan. Demi sebuah janji yang telah ia ucapkan kemarin, sang pria mengenakan jaket hitam tanpa menggunakan helm, mengendarai kuda besinya dengan kecepatan seratus kilometer perjam.
Jalanan yang sepi di sekitar perkebunan yang cukup luas. Hampir separuh desa berisi pohon buah-buahan yang rindang. Baik daun dan buahnya yang melimpah. Menjadikan desa Wanadadi sebagai desanya raja buah.
Aktifitas di pagi hari, para pekerja sedang menunggu sampai masa panen. Namun hari ini sudah bisa dipanen. Beberapa pengunjung jauh-jauh dari kota. Bahkan ada yang menyewa penginapan hanya untuk menikmati panen buah.
Minggu ini adalah minggu dimana acara rutin yang diadakan saat musim buah dilangsungkan. Bukan hari ini namun sudah banyak orang dari kota berdatangan. Mereka datang lenih awal dan beberapa dari mereka sudah bisa memetik buah-buahan yang ada di perkebunan milik keluarga Redho.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com