Langkah kedua kaki dari Laurent mencoba menyeimbangkan diri sehabis mendapati batu murni Amazndum. Langkah kedua kakinya berjalan penuh antusias, melihat orang-orang penuh ketakutan. Sekaligus menaiki atap istana sambil menggunakan sihir. Memastikan dirinya tidak jatuh Langit berubah menjadi mendung. Awan hitam menutupi sinar cahaya matahari. Suara petir menggelegar. Mengeluarkan sebuah rune sihir berukuran besar. Kemudian, petir menggelegar lagi. Kali ini, lebih keras disertai tipuan angin yang kencang. Tangan kanan diangkat ke atas sambil tertawa terbahak-bahak.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com