Semestinya orang harus memberikan penghargaan pada Ashley karena dia sudah menepati janjinya pada diri sendiri untuk bangun pagi. Meski sekarang terlalu pagi untuk disebut 'pagi'. Langit masih gelap di luar sana, begitu juga udara dingin masih sangat menusuk kulit. Terlebih lagi jika itu dipadukan dengan air, seketika benda cair itu seperti dialiri listrik begitu mengenai permukaan kulit. Ashley praktis berjengit karena itu, dan otomatis sadar sepenuhnya.
Rutinitas mandi dini hari terbilang biasa saja, hanya sedikit tambahan untuk gigi gemeletuk dan otot-otot bergetar setiap kali air dingin menimpa pori-pori kulit. Selepas itu semuanya kembali seperti semula.
'Prak!'
'Ctak!'
'Zressh!'
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com