Udara malam yang dingin mulai menyelinap masuk menusuk tubuh dua insan yang sedang menatap langit penuh bintang dan ditemani sinar rembulan. Alexandra bersandar di bahu Adam yang sedang duduk berselonjor menatap sang bintang.
"Aku tidak pernah menyangka akan melihatmu kembali, Key," ungkap Adam tangannya mulai bergerak merengkuh pundak Alexandra.
"Bolehkah aku egois, Key?" bisik Adam. Alexandra mendongak sehingga mata mereka saling terkunci.
"Egois?" ulang Alexandra.
"Bukankah, Charles sudah pergi. Jadi aku ingin menghabiskan waktu di sisa hidupku bersamamu." Wajah mereka sangat dekat, sehingga mereka bisa merasakan pertukaran nafas yang saling menerpa wajah.
"Adam," lirih Alexandra.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com