webnovel

(259) Guru yang selalu diganggu.

"Baiklah, semangat, aku akan mendukung mu, tapi kamu harus ingat, perubahan itu ada pada diri mu sendiri, bukan dari orang lain, yakin lah, kamu pasti bisa." ucap Leo menyemangati Revan yang kini sudah ada perkembangan, walau pun itu hanya masih di tahap awal.

"Iya Leo gua akan berusaha untuk itu, gua gak mau nyerah lagi, gua yakin Bu Maya akan menjadi takdir ku." kata Revan yang kini mengumpul kan keberanian untuk menggapai wanita yang ia ingin kan.

"Nah begitu dong, jangan menyerah sebelum mencoba nya." kata Leo sembari menepuk pundak sahabat nya itu.

Tak lama kemudian, terdengar suara bel berdering, tanda kelas akan segera di mulai, para murid berhamburan memasuki kelas masing-masing, setelah semua siswa siswi sudah berada di kelas masing-masing, kini giliran guru yang mulai menghadiri kelas mereka untuk membagikan ilmu pada para murid nya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant