webnovel

(208) Ilmu hitam jangan sampai bersatu.

Sampai sekarang pun ibu masih cantik, teman ku bilang ibu seperti gadis berusia 20 an, dia juga berkata seandai nya ibu tidak punya suami, dia siap menjadi ayah tiri ku." kata Leo dengan sengaja ingin melihat ayah nya terbakar oleh api cemburu.

"Siapa ? Siapa yang berani berkata seperti itu Leo ?" tanya David yang kini merasa ternistakan.

"Rio, kemarin waktu dia menginap di sini, diam-diam dia melihat ibu dan terpesona." jawab Leo enteng tanpa beban.

"Berani nya bocah ingusan itu. Memang nya kamu mau punya ayah tiri seperti nya ?" tanya David pada Leo.

"Jika ibu mau, Leo juga mau-mau saja." jawab Leo dengan ekspresi nya yang dingin.

"Leo, berani nya kamu membuang ayah kandung mu sendiri." ujar David geram dengan sifat putra nya yang acuh tak acuh.

"Bercanda saja ayah, lagian ibu juga pasti gak mau kok sama Rio." kata Leo dengan sebuah senyum penuh penyesalan karena telah menjadi anak durhaka barusan.

"Kata siapa ibu tidak mau ? Ibu mau kok." ucap Hana menggoda suami nya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant