webnovel

SELAMAT JALAN

Zalina senang bukan main saat dokter mencabut infus di tangan kirinya. "Tapi, kita tetap akan melihat selama 3 sampai 4 hari ini ya. Jika pasien mengalami pusing atau sakit sedikit saja harus langsung mengatakan pada perawat."

"Iya, dok. Saya yakin sudah sehat kok," jawab Zalina dengan penuh semangat. Khanza yang melihat kelakuan putri bungsunya itu hanya bisa menggelengkan kepalanya.

"Nanti, kau akan pulang ke rumah Ibu kan, nduk?" tanya Khanza setelah dokter dan perawat keluar dari ruangan itu.

"Hanya semalam saja ya, bu. Setelah itu aku akan kembali ke apartemen."

"Kau kan hanya sendiri di sana. Jika terjadi sesuatu bagaimana?"

Zalina menghela napas lalu tersenyum manis pada ibunya itu.

"Bu, Zalina tidak apa- apa. Aku sudah sehat, bu. Cukup 2 bulan aku terbaring seperti putri tidur. Sekarang, aku harus kembali ke pekerjaan dan kehidupan yang sudah seharusnya aku jalani. Ibu tidak perlu khawatir ya."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant