webnovel

Aku adalah Bibirnya

"Sepertinya semua orang sangat ingin tahu tentangmu. " Yun Hua berbisik di telinga Kong Muqing.

Kong Muqing mengerucutkan bibirnya, "Kalau penasaran ya penasaran, aku juga bukan untuk mereka lihat. "

Yun Hua mengangkat bahu lalu bertanya lagi, "Kapan Tuan Gu datang?"

"Nanti saja, dia sedang sibuk dan bilang dia akan datang. " Kong Muqing terbatuk ringan, "..." Tiba-tiba aku ingin makan howitzer, jadi masakan di utara kota itu bagus. Aku memintanya untuk membelikanku satu porsi ……

Yun Hua tidak bisa berkata-kata.

"Apakah Tuan Gu ada waktu untuk pergi?"

"Kalau tidak ada waktu, juga harus ada waktu!" Kong Muqing mendengus, "... Putrinya ingin makan, bukan aku yang ingin makan. "

"Putriku?" Mata Yun Hua melebar, dia cukup terkejut. Xiya sudah memeriksanya, apakah itu putrinya?"

"Belum. " Kong Muqing berkata sambil tersenyum, "... Tapi dia bilang dia adalah putrinya …… Dia menginginkan seorang putri.

"Bagaimana denganmu?" Yun Hua bertanya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant