Yun Hua mengerutkan bibirnya. Dia lagi-lagi ragu untuk mengucapkan kata-kata yang sudah sampai di mulutnya.
"Silakan tanya saja, apa kamu ingin menanyakan sejarah cinta Tuan Muda Kedua Bo, hm? Kukatakan padamu, dia dulu pandai menggoda. Dalam kelompok kami, dia yang paling bisa membuat wanita suka…" Jing Xiu mulai mengadu.
Yun Hua tidak dapat berkata-kata, "Berhenti dulu, siapa yang mau menanyakan ini?"
"Lalu apa yang mau kamu tanyakan?" Jing Xiu tampak tidak percaya, seakan dia berpikir kalau Yun Hua memang seharusnya menanyakan sejarah percintaan Bo Siqing!
Yun Hua berpikir sejenak sebelum berkata, "Kenapa kamu begitu ketakutan saat melihat Yaoyao?"
Kali ini giliran wajah Jing Xiu yang berkedut, tapi dia masih keras kepala tanpa merasa bersalah, "Siapa yang takut? Aku hanya… aku hanya…"
"Hanya apa?" Yun Hua mencecarnya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com