Wen Qiao menatap Su Yin dengan tenang, "Apakah kamu tahu siapa peraih medali emas Olimpiade pertama di negara kita?"
"Xu...Xu Haifeng."
"Apakah kamu tau siapakah yang menduduki peringkat kedua dalam kompetisi itu?"
Su Yin hanya terdiam.
Wen Qiao mengangkat bahunya, "Coba lihat, yang selalu diingat orang-orang hanyalah orang yang mendapatkan peringkat pertama, siapa yang akan mengingat peringkat kedua? Sama halnya dengan kekasihmu sekarang yang menduduki peringkat kedua."
Wen Qiao mengatakan hal itu hanya untuk melawan Su Ying.
Su Ying menghentakkan kakinya, "Berani-beraninya ya kamu menghina Yao Heng?"
Wen Qiao memegang bahunya, "Tunggulah sampai dia mendapatkan peringkat pertama, barulah kamu bisa sombong di depanku, apa kamu mengerti?"
Su Ying merasa sangat kesal mendengar perkataan Wen Qiao hingga menghentakkan kakinya.
Yao Heng menggertakkan giginya, "Aku pasti bisa menduduki peringkat pertama lagi."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com