Ace pun lari-lari karena tak perlu menelepon Mike, malahan ketemu dulu. Si manis menunjukkan barang yang dibeli, sambil menampakkan gigi rapi diantara senyum lebar itu.
"Apa, hm? Coba lihat."
"Ini! Banyak-banyak!"
Mike melongok sebentar ke isi tasnya.
"Good."
"Aku juga mau kebab sebelum pulang."
"Kita beli itu di luar saja."
"Owkay."
Begitu keluar Mike pun memasukkan semua barang ke dalam bagasi. Kali ini membawakan belanjaan sendiri meski harus kesusahan di kanan kiri. Shit, Newfern. Mike jadi ingat sopirnya yang rikuh terus, dia tiba-tiba ingin menaikkan gaji Newfern karena tak pernah mengeluh.
"APOOOOOOOOOOOOOO YA AMPUN SELAMAT DATAAAAAANGG!" seru Nee ketika Ace sampai rumah. Wanita itu memeluk menantunya dengan ciuman pipi kanan dan kiri. Nee tak peduli Ace tertawa kencang karena kegelian.
"Ha ha ha ha ha ha! Mommy! Mommmy!"
"Thank you buat calon cucuku!" seru Nee. "Happy 15 September 2020 ...."
***
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com