webnovel

akhirnya ia datang

Alya side.

Tubuh ku terasa semakin lemah dan kini terduduk tak bisa mengendalikan tubuh yang lemah ini

"Aduh pucet banget" Terdengar seseorang bicara di sebelah ku

"Kenapa neng, sakit ya. Aduh jangan duduk di sini. Saya anterin pulang ya. Rumah nya Di mana, atau saya pesenin taxi ya, aduh kasian" Ujar nya dengan nada khawatir.

"Ngga usah pak saya ngga apa apa" Ujar ku sambil berusaha untuk berdiri lagi dan berusaha untuk melangkah ke dalam minimarket lagi.

Namun ini bahkan belum satu langkah, tubuh ku sudah terduduk kembali tak mampu menopang langkah ku.

Dada ku semakin terasa sesak. Dan gadis tampak tak akan mengangkat telepon dari ku.

Saat saat seperti ini hanya gadis yang aku butuhkan. Namun tangan ku bahkan tak sanggup mengangkat telepon genggam ku lagi yang terkulai di telapak tangan ku yang melemah.

" Aduh kan jatoh lagi, atau saya anter ke dokter sebelah aja ya" Ujar nya sambil berusaha memapah ku.

"Pak boleh minta tolong" Ujar ku menggubris penawaran nya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant