Tania menatap nanar kertas yang ada di atas meja. Meja itu terletak tepat di samping tempat tidurnya. Kertas bermaterai yang rasanya ingin dia sobek hingga potongan kecil-kecil, atau mungkin dia bakar. Surat pernyataan konyol itu benar-benar membuat dada Tania sesak.
Entah karena terlalu takut atau apa, Cantika meminta Tania dan Belva untuk menandatangani surat pernyataan yang sungguh tidak masuk akal.
Dengan tangan gemetar, Tania mengambil kembali kertas itu. Dia kembali membacanya dengan mata Nanar.
"Kami, yang bertanda tangan di bawah ini
Menyatakan bahwa kami berjanji untuk tidak lagi berdekatan, tidak lagi bertemu secara khusus, dan tidak lagi berada dalam 1 motor. Kami berjanji akan benar-benar menjaga hati Cantika. Jika suatu hari kami mengingkari, maka tidak akan ada lagi persahabatan antara Tania dan cantika, selamanya."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com