Penghenti Waktu
'Gila… serangannya sangat berat… pedang khatulistiwa bergetar dengan keras ketika menahan serangannya.'
Rigma terdorong mundur karena menahan cambukan monster dimensi dengan pedangnya. Serangan dari cambuk monster dimensi terus datang tanpa henti. Rigma bertahan dengan beradu serangan. Dampak dari dua serangan kuat yang terus berbenturan semakin kuat hingga membuat Pulau Succubus mulai terbelah.
'Aku sudah mengeluarkan seluruh kekuatan dewa dan juga energi jiwa yang aku punya… tapi hasilnya kami masih seimbang. Pertarungan ini terlalu berat…'
Rigma sesekali menghindar untuk meminimalisir dampak dari adu kekuatan. Monster dimensi mulai membalut cambuknya dengan lapisan gravitasi.
"Kali ini kau pasti mati etranger…!!!"
'Dia bisa melakukan sesuatu seperti itu…!? Sial…'
Ayunan cambuk hitam milik monster dimensi semakin lambat. Rigma pun bersiap untuk beradu serangan dengan monster dimensi.
*BOOM*
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com