"Hah, kau bilang apa barusan, Zero?" tanya Aaron seolah sedang memastikan telinganya tak salah mendengar barusan.
"Apa telinga Paman sudah tidak bisa mendengar?"
Aku ingin tertawa karena alih-alih menjawab, Zero justru balik melontarkan pertanyaan yang sangat kasar karena dia mengatakan itu pada orang dewasa yang jauh lebih tua darinya.
Aaron berdecak, mungkin mulai jengkel menghadapi Zero. "Maksudku, kenapa kau mengatakan itu? Anak kecil seusiamu mengatakan ingin menikahi Giania yang jelas-jelas sudah tua darimu? Apa kau sudah gila? Lagi pula, Giania itu bibimu. Dia keluargamu jadi mana mungkin dia bisa kau nikahi."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com