Hehehe berani mematikan handphonenya? Ini adalah harga yang harus ia bayar.
Sheng Nanxuan menutup halaman kertas itu, berbalik, dan pergi ke ruang kerja Gong Mo lalu meletakkan hasil cetakan novel itu di atas meja kerjanya.
Saat itu tiba-tiba saja telepon berdering. Sheng Nanxuan perlahan berjalan ke ruang makan, melihat nama penelepon itu, dan ternyata yang menelpon adalah Ibu Gong.
Ibu Gong pasti tidak dapat menelepon Gong Mo sehingga ia meneleponnya ke nomor rumah.
Gong Mo benar-benar sudah keterlaluan. Bahkan jika Gong Mo sedang marah pada Sheng Nanxuan, tidak seharusnya Gong Mo mematikan handphonennya. Apakah Gong Mo lupa bahwa Ibu Gong meneleponnya setiap hari untuk menanyakan keadaannya?
Sheng Nanxuan menjawab telepon dan suara cemas Ibu Gong terdengar, "Nanxuan, mengapa handphone Momo tidak aktif?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com