webnovel

Impian James

James berpikir sejenak, dia tak ingin salah dalam mengambil keputusan. Rasanya cukup berat di saat seperti itu. Lelaki itu harus sedikit menurunkan ego di dalam dirinya agar bisa menerima kebaikan dari kedua kakaknya itu.

Memandang Jessica dan juga Alvaro secara bergantian. James berharap bisa mendapatkan sedikit pencerahan atas hal itu. Namun dia sadar, memaksakan diri berdiri di kaki sendiri sama sekali tak mudah. Lelaki itu berusaha sangat keras untuk mewujudkan sebuah pernikahan impian mereka.

"Dengan berat hati ... aku menerima kebaikan kalian berdua. Bukan karena aku tak mampu, melainkan karena kami berdua adalah adik kalian. Sebagai seorang kakak, kalian memang bertanggung jawab atas kami." Meskipun terasa begitu berat, akhirnya James menerima uluran tangan dari Alvaro dan Jessica. Mereka berdua memiliki hak atas itu.

Jessica dan Felicia langsung mengembangkan senyuman lebar penuh kelegaan. Rasanya sangat lega di saat James mau menerima sedikit bantuannya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant