webnovel

Tak Pantas Untuknya

Saat Alvaro mendengar adiknya begitu marah dan menghubunginya dengan berurai air mata, dia langsung bertolak dari Jepang untuk kembali ke tanah air. Untung saja, teman dekat dari Felix Angelo bisa membantunya untuk mendapatkan tiket penerbangan saat itu juga.

Bukan hanya kondisi Felicia yang membuatnya cemas, keadaan Jessica jauh lebih mengkhawatirkan. Meskipun lelaki itu sangat marah saat mengetahui kebohongan istrinya, hal itu sama sekali tak mengurangi perasaannya pada Jessica.

Tujuh jam lebih penerbangan dari Jepang ke Jakarta, Alvaro harus menahan rasa cemas juga kelelahan agar tak terlalu menguras tenaganya. Setelah sampai di sana, malam sudah sangat larut. Tak ada penerbangan dari Jakarta ke Solo tengah malam begitu.

Untung saja, Alvaro sempat menghubungi salah satu sahabatnya yang kebetulan memiliki pesawat jet pribadi. Jadi begitu sampai di Jakarta, seseorang sudah menunggunya untuk mengantarkan lelaki itu melakukan penerbangan langsung ke Solo.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant