Felicia sudah bersiap dalam balutan busana cantik yang dipadukan dengan flat shoes warna senada. Gadis itu tampil sangat menawan seperti biasanya. Tak ada yang tak menarik dengan penampilan Felicia malam itu.
"Fel! Mama sudah menunggu di bawah!" seru Alvaro dari balik pintu kamarnya. Kebetulan sekali, Amelia meminta anak laki-lakinya itu untuk mengantarkan mereka ke sebuah butik ternama yang berada di pusat kota Solo.
Tak berapa lama, keluarlah Felicia dengan tak bersemangat sedikit pun. Ingin rasanya dia menghilang dan terbang menemui James.
"Aku sudah siap, Ma," ucap Felicia pada sosok wanita yang sudah berdiri di dekat pintu. Andai saja, dia bisa menolak untuk tak pergi ... Felicia memilih untuk tetap tinggal di rumah. Sayangnya, gadis itu sama sekali tak memiliki pilihan apapun.
"Ayo kita berangkat sekarang! Kakakmu sudah menunggu di mobil," kata Amelia sembari berjalan keluar menuju ke halaman depan rumah mereka.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com