James sengaja menghimpit Felicia ke sebuah pohon besar di halaman sekolah. Untung saja, suasana masih sangat sepi. Posisi berdiri mereka pun juga tak akan terlihat dari manapun.
Dalam tatapan tajam yang sarat artian, James memandang seorang gadis yang berstatus sebagai muridnya sendiri. Ia sangat tak rela saat melihat Felicia memiliki hubungan yang cukup dekat dengan sosok lelaki seperti Alvaro.
"Alvaro itu lelaki playboy, tak seharusnya kamu terus berada di sekitarnya. Kamu boleh dekat dengan lelaki manapun, asal jangan Alvaro. Kumohon, Felicia!" James benar-benar tak rela jika seorang gadis yang berhasil menggetarkan hatinya itu jatuh ke dalam pelukan lelaki playboy seperti Alvaro.
James sangat ingat dengan jelas, saat Alvaro sedang bersama Helen di apartemen perempuan itu. Dengan mata kepalanya sendiri, seorang perempuan yang berstatus sebagai tunangannya itu ... berbaring di atas ranjang dengan Alvaro yang menindih tubuh tunangannya itu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com