webnovel

Destiny-366

"Kita harus pikirin gimana caranya buat Qionglin buka mata. Bukan karena lo berdua harus berantem terus. Sedih gue dengernya." kata Xianlun.

Changyi mendadak diam. Dia pun melepas ikatan yang ada di tubuh Chyou Chen dan juga Wenhua. Lalu menatap Qionglin yang terbaring lemah dengan tubuh yang terikat pula.

"Itu talinya di tubuh Qionglin nggak bisa dilepas apa?" ucap Xianlun.

Tentu saja tidak bisa, jika Chyou Chen atau Wenhua melepas ikatan itu. Yang ada jiwa Qionglin akan melayang dan tidak akan kembali lagi. Mengingat waktu yang ditentukan sendiri sudah mendekati. Dan jika hal ini tidak bisa dipertahankan, kita semua akan kehilangan Qionglin.

Changyi mendesah kesal. Dia pun berlari ke arah Qionglin dan duduk di samping wanita itu. Dia masih berharap jika Qionglin akan membuka matanya, dan berbicara pada Changyi. Menjelaskan apa yang terjadi sampai membuat Qionglin tak berdaya seperti ini.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant