Lempar aku pot yang rusak ini!

Begitu kata-kata Rio keluar, hampir semua orang tidak bisa menutup kaki mereka dengan tawa. "Rio, kamu benar-benar hebat! Jika kamu tidak punya uang, kamu bisa membeli sekeranjang buah atau beberapa produk perawatan kesehatan. Tidak apa-apa. Pergi ke sana untuk membeli barang antik palsu. Kamu bisa membeli yang palsu. Setidaknya pilih yang layak."

"Anda terlihat seperti pot kamar barang ini, bahkan jika keberanian untuk Kakek, anda memiliki keberanian untuk mengirim benda menjijikan ini?" Zain tertawa sambil menggelengkan kepalanya.

"Rio! Apakah kamu tidak punya otak yang buruk? Apa kamu tidak tahu bahwa orang tua itu keluar dari rumah sakit hari ini? Kamu juga memberikan hal semacam ini yang terlihat seperti pispot! Apakah kamu dengan sengaja ingin membuat orang tua itu jijik?" Yunita mengutuknya dengan kejam.

"Bu, hal ini benar-benar benar. Ini disebut pot tembaga umur panjang, yang berarti umur panjang dan kedamaian dan bernilai tinggi." Rio tersenyum pahit.