webnovel

HATI YANG TERGORES

Richo sudah ada di depan gerbang sekolahan yang baru dua kali dia injakkan kakinya. Dia bersiul sambil duduk di atas motornya dengan kaki kiri yang menimpa kaki kanan.

Richo bersemangat untuk menjemput Freya, dia tidak memikirkan bagaimana reaksi Freya nantinya, yang jelas niat Richo itu baik walaupun di mata Freya memang selalu buruk.

Sebenarnya Freya sendiri sudah keluar dari kelasnya. Tapi, cewek itu pergi menuju halaman belakang terlebih dahulu sebelum benar-benar pulang ke rumahnya. Dia hanya ingin memastikan keadaan, walaupun sekolah sudah di bubarkan namun dia masih ingin memeriksanya kembali.

Cowok itu tersenyum miring dia berdiri dan melipat kedua tangannya, "Helo, friends." dia menyapa.

"Ngapain lo disini?"

Dengan jawaban yang selalu sama.

"Santai, gue nyapa harus di jawab dong..sombong amat." cetus Richo.

Arkan tertawa remeh. "Ga guna juga gue jawab, kan?"

Jempol Richo mengusap alisnya. "Gue selama ini baik loh, apa lo ga mau bayar kebaikan gue?"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant