webnovel

81.

"Ih, pelit lu pe'a," Aya memanyunkan bibirnya kesal.

Aku tertawa puas karena berhasil mengerjainya.

Aku menyelesaikan sarapan ku dan beranjak meninggalkan ruang makan setelah menyalami mereka berempat.

Berhenti di ambang pintu! Aku melirik Aya yang masih diam dengan wajah dongkol, di kursinya.

"Woy pe'a, Ayo!" Teriak ku padanya.

"Apa?" Aya bertanya pada ku dengan raut bingung.

"Yaelaaahhh katanya mau nebeng," kata ku saat bersandar di pintu.

"Bangsul lu, bilang dong dari tadi!" Dia menggebrak meja dan bersungut kesal ke arah ku sebelum beranjak dari tempat duduknya! Kemudian, dia menyusul ku setelah bersalaman dengan Mama, Papa, dan Bray.

Kami berjalan ke area parkir dan langsung meluncur menuju kampus!

Yeah, Aya memang masuk di kampus yang sama dengan ku! Dia mengambil  jurusan ilmu kedokteran, seperti Bryan.

Ck, memikirkan dua orang yang bisa mengenyam pendidikan impian mereka, benar-benar membuat ku iri.

****

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant