"Dia Tsurara, dia adalah wujud kekuatanku." Kata Fuyuki dengan jelasnya yang menjawab pertanyaan Zakura sebelumnya.
"Wujud kekuatan?" tanya Zakura aneh.
"Kakek bisa melihatnya, kan? Dan kakek tahu kan kalau aku seorang RAIZU, pengguna kekuatan spiritual?" kata Fuyuki serius.
"Iya, aku tahu." Jawab Zakura dengan simpelnya.
"Iya, aku ingin memperkenalkannya pada kakek." Kata Fuyuki dengan serius.
Tsurara kemudian memperbaiki sikapnya, dan Fuyuki kembali menyilangkan tangannya kembali di depan dadanya. Tsurara dan Zakura bertatap muka dengan penuh keseriusan.
"Aku Tsurara, aku adalah kekuatan es yang selama ini berada di dalam tubuh Fuyuki." Kata Tsurara dengan seriusnya, "Aku sengaja ikut kemari hanya untuk berkenalan dengan Zakura-sama." Kata Tsurara yang kemudian mengulurkan tangannya untuk menjabat Zakura.
"O-oh~" Zakura tampak ragu ketika akan menjabat tangan Tsurara. Tapi, karena sudah repot-repot datang kemari, tidak afdol rasanya kalau tidak menyambutnya juga.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com