webnovel

Sesuatu yang Biasa Namun Berkesan

"Beberapa hari yang lalu aku juga datang ke daerah sini, tapi sepertinya kafe ini tutup" ucap Bara yang saat ini tengah duduk dihadapan Bian. Saat ini sudah ada minuman dan camilan di atas meja,

Bian menyeruput minumannya, "Mungkin waktu itu, pas restoran tutup sebelum waktunya," ucap Bian kemudian,

"Kenapa" tanya Bara lagi,

"Ahh itu, kokinya lagi ada urusan, kamu tau sendiri restoran ini tidak akan berjalan lancar kalau kokinya nggak ada" ucap Bian kemudian, Bara hanya mengangguk.

"Ah Gimana urusan kamu, apakah semuanya lancar?" tanya Bian kemudian,

"Urusan apa?" tanya Bara tidak mengerti, sepertinya Bara melupakan bahwa ia menceritakan kepada Bian tentang pencalonannya menjadi pemimpin perusahaan selanjutnya.

"Apa-apaan ini, sepertinya kamu melupakan janji kamu, atau jangan-jangan sebenarnya kamu sudah mendapatkan apa yang kamu inginkan, jadi kamu sengaja melupakannya agar aku tidak menagih janji kamu" ucap Bian berpura-pura merajuk.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant