Luci menimang lebih dalam lagi, terlihat mulai tertarik dengan tawaran Evan. "Katakan bagaimana kau akan melindungiku dan Hans dari Bruto nanti?"
Evan memang sudah merencanakan mengenai kepindahan Luci. CEO itu juga sudah bisa mencarikan beberapa rumah sakit yang bisa dia percayai. "Yang pertama aku hanya ingin kau memilih, kira-kira kota mana yang ingin kau jadikan tempat untuk bersembunyi?"
Luci menelan ludahnya. "Apa pindah ke luar kota adalah satu-satunya cara di sini?"
"Ya, dan sejujurnya hanya itu satu-satunya cara," angguk Evan. "Kota ini kecil dan tidak terlalu padat. Kau bisa ditemukan dengan mudah di kota ini, apalagi jika Bruto memang memiliki sebuah pasukan yang besar."
"Kau benar," hela Luci hampir frutasi. "Dan kenapa Bruto lebih memilih kota kecil untuk bersembunyi?" erang Luci seolah dia memprotes.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com