Bab 94 - Pertarungan Ryuji Selanjutnya

Pria itu mengatakannya dan berlari ke arahku. Serta memperlakukan boneka yang di ayunkan seperti pedang, tapi aku tahu akan bergerak seperti itu. Saya memainkan boneka itu dengan tombak dan mengguncang tombak untuk melancarkan serangan. Tapi Pria itu menembaki saya dengan pistol di bonekanya.

"Gu!"

Apa itu! Saya mendapat peluru di kaki kiri saya! Orang yang tahu itu mendekatiku sambil tertawa.

"Sepertinya sakit, tapi Ko-kun, yang diserang sebelumnya, bahkan lebih menyakitkan."

Pria itu menatapku dengan senyum gila dan tertawa.

"Hah! Kalau begitu aku akan melakukan hal serupa untukmu!"

Aku memposisikan ulang tombakku dan mencoba menusuk perutnya. Pria itu melihat serangan ku dan menghindarinya, tetapi tidak bisa mengelak dengan baik dan serangan itu mengenai sayapnya.

"Bagus! Aku memukulnya ..."

"Oh ... oke, oh ... saudaraku ... hmm ..."

Serangan ini menyerang secara tidak terduga, tetapi kerusakannya tampaknya tidak terduga besar. Ventriloquism yang di kuasai juga berombak.