webnovel

BAB 92 Berbicara Rahasia Antara Lusi Sama Adikku

Tak terasa kita berbagi ilmu selama di sini, tanpa adanya kecurangan menjawab lihat dari internet. Aku, kekasihku, dan Adikku saling jawab. Namun, hasilnya malah aku yang menang sedangkan kalian berdua kena hukuman. Kok lucu sih! Lihat wajah kalian penuh bedak warna putih, tapi sayang banget aku tak bisa berlama-lama. Takut pembeli ingin duduk, terutama ibu hami malah tak kasih tempat duduk. Memang pembeli enggak kasihan lihatnya.

Kalau aku sih, bakal memberikan duduk padanya. Berhubung kita sudah selesai makan, dan berbagi ilmu satu sama lain. Kemungkinan tempat ini akan khususkan bagi ibu hamil sedang menunggu makanan, tapi aneh ya kenapa Suami enggak ada di sampingnya. Memang tidak takut ya mengalami kelahiran anaknya, sempat bingung pada saat sedang membayar makanan tersebut. Keinginan ibu hamil makan di sini, tapi ada body gurd untuk segera pulang ke rumah.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant