Kelsa masih belum bisa pulang ke rumah karena kondisinya menurut drastis. Yang harusnya berat badannya bertambah ini menurut maka dari itu butuh perawatan insentif.
Tiba-tiba Kelsa pun terbangun dan terbatuk-batuk sampai membuat Arthur yang baru saja terlelap langsung terbangun. Kelsa terus saja batuk-batuk bahkan sampai mengeluarkan darah membuat Arthur sampai berteriak-teriak memanggil dokter.
"Dokter... dokter."
Beberapa saat kemudian dokter jaga dan perawat pun datang ia keduanya meneriksa Kelsa karena Kelsa terus saja mengeluarkan darah dari tenggorokannya sekali lagi Kelsa di bawa ke UGD.
Arthur langsung menelpon semua keluarga pada malam ini karena takut dengan keadaan Kelsa beberapa saat kemudian semuanya datang dan sampai dua jam masih belum juga keluar. Sekali lagi Arthur menangis di pelukan Malaka karena kondisi Kelsa menjadi seperti ini.
Setelah itu dokter pun keluar dari ruang UGD dan keadaan Kelsa pun semakin kritis dan langsung di rawat di ruang AICU.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com