Sikap Rasty masih saja cuek dan dingin itu yang membuat Diki semakin penasaran. Bahkan sampai Diki pulang pun, Rasty masih tak memperlihatkan dirinya. Diki melihat sekitar Rasty tak ada di mana-mana.
"Hayo, cari siapa?" goda Arthur
Diki tersenyum dan masuk mobilnya. Belum saatnya Arthur tau kalau Diki mulai menyukainya. Jika Diki sudah yakin dengan perasaannya sendiri baru ia akan meminta izin pada Arthur.
Melihat sikap Diki aneh membuat Arthur pun memikirkan Rasty dan berpikir kalau Rasty dan Diki namun, pikirannya ditepisnya dan memikirkan hal lainya.
Tanpa sepengetahuan siapapun sedari tadi Rasty berada di kamarnya. Rasty memperhatikan Diki secara diam-diam. Rasty terus memikirkan apa yang dilakukan Diki padanya. Karena Rasty berpikir Diki sudah menodainya maka dari itu Rasty sangat membenci Diki dan bagaimanapun caranya Diki tak boleh dekat dengannya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com