webnovel

Kepikiran

Sampai siang Rend baru membuka matanya. Entah kenapa Laki-laki itu kepikiran dengan wanita yang entah siapa namanya? Jujur saja baru kali ini Rend merasa berdebar mengingat wanita yang baru saja tidur dengannya.

Rend terus saja memegang dadanya tak tau apa yang dirasakan ada perasaan yang ia tak mengerti. Beberapa kali Rend bertanya-tanya ada apa dengan hatinya. Rend menjadi bingung sendiri lamunannya buyar saat suara ponselnya berbunyi.

Rend pun meraba-raba tempat tidur hotel namun, tak tau di mana ponselnya. Ponsel itu terus saja berbunyi namun, tak ada di mana-mana. Rend mengerutkan keningnya bingung ponselnya terus berbunyi tapi, entah di mana ponselnya.

Rend pun menoleh pada meja di dekat lampu setelah ponselnya berhenti berbunyi. Rend menepuk keningnya sendiri. Karena wanita itu membuat ia lupa segalanya.

"Ya ampun, kamu di sini! Harusnya kamu bilang!" serunya sendiri pada ponselnya dan mengambilnya sembari menggelengkan kepalanya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant