webnovel

II 236. Mundur Empat Jam

"Tunggu aku sayang." Lewis segera mengangkat tubuh Likha dalam gendongannya di pinggang dan dia berjalan menuju sofa agar bisa melakukan pelepasan dengan gaya konvensional. Lewis ingin istrinya segera hamil jadi dia tidak akan membuang benihnya sia-sia.

Dengan beberapa kali hentakan akhinya sepasang suami istri yang sedang memadu kasih itu pun mengeluarkan pelepasan bersama-sama. Erangan panjang tertahan keluar dari bibir mereka berdua. Napas Likha dan Lewis tersengal-sengal dan sang pria mengecup kening sang istri yang tampak sangat kelelahan karena harus berolahraga mengeluarkan keringat lagi setelah mandi.

-----

Satu minggu setelah peristiwa penculikan Calista di villa, kondisi perempuan hamil sudah semakin membaik. Luka tikaman dipunggung dan bekas gigitan ular pun berangsur memudar. Karena kelamaann berada didalam rumah, Calista meminta ijin untuk bertemu temannya, Dian. Sekedar untuk saling bercerita dan curhat tentang kehidupan masing-masing.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant