Aku terus menatap wajah ibuku tanpa berkedip.
Entah kenapa rasanya aku menjadi sangat membencinya
Akupun membuang muka, dan pergi meninggalkan ibuku
" kamu benar benar kurang ajar "
"Kamu yang membuatku menjadi seperti. "
" apa? Kamu berani menyebutku dengan kata 'kamu' ?
" ya.. menurutmu apa yang kamu ajar kan padaku? Aku hanya belajar menirumu sekarang. Posisi kita sama. jadi jangan bertingkah , jangan banyak mengaturku , kamu bukan ibuku lagi sekarang "
Aku memanggilnya dengan ' kamu ' .
Sejujurnya aku tidak ingin seperti ini., tapi keadaan benar benar membuatku melakukannya .
Apa aku termasuk anak durhaka?
Ibuku ia terdiam sambil terus menatapku
Akupun masuk ke dalam kamar
Menangis dalam diam adalah pilihan terbaik untuk saat ini
" maaf bunda.. Aku tidak bermaksud melakukannya "
_________
Hari itu aku sudah berada di tempat aku dan riana janjian untuk bertemu
Aku menunggunya dengan perasaan gelisah.. Aku takut mendengar sesuatu yang tidak aku ingin kan .
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com