webnovel

127. Peran Sahabat

"Mengerti? Bagaimana bisa gue mengerti semua ini?" Arka memprotes. Menarik bahu gadis yang duduk rapi di sisinya sembari terus menatap paras tampan Arka dengan sesekali berkedip untuk menyesuaikan lensanya dengan keadaan baru sekarang ini. Davira tak lagi menangis. Tetes air mata itu sirna selepas ia kembali mencoba untuk meyakinkan dirinya sendiri sekarang. Semua akan baik-baik saja. Semua akan kembali ke tempatnya selepas Davira pergi dan kembali nanti. Adam mungkin akan berubah. Tak lagi menjadi kekasihnya yang terus bisa bersama dengan Davira. Takdirnya tak akan pernah sebaik ini lagi.

Ketika Davira pergi, ia paham benar bahwa dirinya tak hanya kehilangan Adam, namun juga seluruh kehidupan yang ada di Indonesia sekarang ini. Semuanya akan berubah, entah menjadi lebih baik atau malah bertambah buruk dan tak terkendali lagi.

"Berapa lama?" tanya Arka kembali membuka suaranya kala Davira tak kunjung menjelaskan situasi aneh yang sedang dibuatnya sekarang ini.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant