"Jangan, Dion. Jangan mengemudi terlalu cepat." Dion terkadang bertindak gegabah dalam menghadapi sesuatu. Yura yang melihat hal itu segera membujuknya untuk menurunkan kecepatan. Dion mengabaikan Yura, dan mulai menginjak pedal gas lagi tanpa mengedipkan matanya.
"Dion!" Yura berteriak padanya dengan cemas, tapi dia tahu bahwa itu akan sia-sia. Yura tidak bisa menahan untuk tidak menaikkan suaranya, "Kamu bisa menyetir pelan-pelan saja! Hei, kamu dengar aku?"
Dion masih bersikeras untuk menambah kecepatannya. Lalu, dia bertanya "Kamu tidak percaya padaku?" Nadanya terlalu sombong, dan dia tidak bermaksud untuk menurunkan kecepatannya sama sekali. Yura menjadi pusing karena tidak mampu membujuk Dion. Yura tiba-tiba ingin menangis.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com