27 – Rose

Carol yang membungkuk di atas Troy yang sudah berbaring di kursi kemudi itu, mematung dengan tatapan ke mata pria itu. Ia bahkan bisa melihat ekspresi keterkejutannya dari pantulan di mata Troy. Carol sebenarnya kaget juga ketika kursinya bisa jatuh semudah itu ke belakang. Namun, ia segera menarik diri setelah sadar dari keterkejutannya. Carol duduk di kursinya dan ikut merebahkan sandarannya. Lalu, Carol berbaring miring menatap Troy.

"Apa kau tidak ingin menanyakan sesuatu padaku?" tanya Carol.

Troy menoleh padanya. "Menanyakan hal seperti apa, misalnya?"

"Kecelakaan yang membawaku kemari. Hubungan James dengan kematian mamaku. Hal-hal yang kusembunyikan darimu," jawab Carol.

"Kenapa?" tanya Troy bingung.

"Karena aku juga sudah mendengar banyak cerita tentangmu, rasanya tidak adil jika kau tak tahu apa pun tentangku," sahut Carol.

"Aku bisa mencari tahu sendiri jika memang itu perlu," ucap Troy.