Makan malam telah usai. Nona melanjutkan pembicaraan kelanjutan hubungan Demir dan Dee.Nona akui dia sangat menyukai Dee.Gadis itu cantik,sopan dan santun.Dia sangat menghormati orang tua.Menurut Nona, Dee mampu menyeimbangi sifat Demir yang keras,tegas,kaku dan gampang marah.Nona suka pada Dee walau telah tahu asal usul Dee.Gadis itu hanyalah anak yatim piatu yang dibesarkan di sebuah panti asuhan 'Kasih Ibu'.Panti asuhan Kasih Ibu yang beralamat di Bogor.
Nona dan Rahman sangat mengagumi Dee. Gadis kecil itu tak pernah menyerah untuk mencapai cita-citanya.Ia belajar dengan tekun sehingga selalu mendapatkan beasiswa.Ia melakukan pekerjaan apa saja yang penting halal. Rahman sangat terkesan dengan perjuangan hidup Dee.Dee dinilai pantas menjadi menantu dan ibu dari cucu-cucunya kelak.
"Kamu masih jadi penerjemah buku sampai sekarang Dee?"tanya Rahman kagum.Dee mengangguk.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com