Bryan tercekat kala melihat kenekatan Citra. Ia tak menyangka telah menyakiti mantan sekretarisnya terlalu dalam. Terlalu banyak luka yang telah ia torehkan. Ia telah membuat Citra menderita. Andai malam itu ia tidak mabuk dan Citra tidak kembali ke kantor mungkin peristiwa pemerkosaan itu tidak akan terjadi. Pernikahan mereka tidak akan ada. Bayi itu pun tidak akan ada.
"Aku tidak akan menceraikan kamu." Perih menyergap Bryan. Bukan hanya Citra yang merasa kehilangan ia juga.
Setiap malamBryan selalu mengontrol kondisi Citra ketika wanita itu terlelap tidur. Diluar kelihatan tak peduli padahal dalam hatinya ia sangat peduli pada bayinya. Anak itu tidak bersalah. Perbuatannya yang telah menghadirkan bayi itu dalam rahim Citra. Bryan menangis tergugu. Ia terguncang kala tahu jika Citra harus di kuretase. Efek pemerkosaan malam itu bayinya dalam bahaya. Sekali lagi wine telah membutakan mata hatinya dan membuatnya menjadi seorang monster.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com