webnovel

For You

Seorang kini tengah berada di sebuah ruang yang gelap sendirian. Dirinya sedang menatap sebuah lembaran foto demi foto yang ada di tangannya.

"Saya merindukan kamu... Dan saya percaya bahwa kamu di sana pun juga merindukan saya.. Rindu ini terlalu berat dan menyakitkan untuk saya... Seandainya saya tidak berada di posisi ini, mungkin saya dan kamu tidak akan mengalami hal ini.." ucap orang tersebut dengan air mata yang menetes begitu saja.

"Saya akan berusaha.. Saya akan terus berjuang sampai semuanya selesai hingga nanti takdir kembali mempertemukan kita dalam hubungan yang lebih baik... In syaa Allah.. Semoga Allah memudahkan niat baik kita..." ucap orang tersebut seraya menyeka air mata yang mengalir di pipinya.

.....

"Hmmm kamu tadi lihat??" ucap Wil.

Anin pun mengangguk.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant