Brak!
Bram mendobrak pintu kamar itu dan rusaklah sudah ketika pintu itu sudah terbuka.
Bram melihat Clara yang tengah duduk di atas meja cermin rias.
"Apa yang terjadi?" tanya Bram panik. Dia melihat ke setiap sudut ruangan tetapi tak ada siapapun di sana selain hanya ada Clara saja.
"Ada tikus," ucap Clara.
Tubuh Clara gemetar, dia begitu ketakutan. Dia memang phobia tikus, dan sudah lama sekali kejadian kali ini terulang kembali di mana akhirnya dia melihat tikus untuk pertama kalinya ada di hadapannya setelah cukup lama dia tak melihat binatang itu.
Bram menghela napas. Antara lega sekaligus tak habis pikir. Dia sudah panik bahkan hampir saja membuat jantungnya terlepas dari tempatnya. Namun, lihat saja. Ternyata yang membuat Clara histeris hanyalah seekor tikus.
Tunggu dulu!
Brugh!
Bram melompat ke atas tempat tidur ketika menyadari Clara baru saja mengatakan ada tikus di dalam kamar itu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com