webnovel

Key To Destiny

Cahaya putih yang bersinar terang membuat mereka semua menutup manik mereka dengan menggunakan tangan. Tak lama tercium aroma bunga yang memenuhi indra penciuman mereka. Sampai mereka berlima membuka manik mereka, dan terlihat jelas sebuah taman kecil dengan danau di tengah tengah membuat mereka tak percaya akan apa yang mereka lihat.

Mereka berlima berlari mendekati danau itu dan mereka bisa merasakan perasaan nyaman yang tak pernah mereka rasakan selama ini. Semuanya masih aneh bagi mereka karena mereka jelas berada di ruangan bawah tanah tapi kenapa mereka malah ada di sebuah taman kecil dengan danau, bunga, dan sinar matahari yang membuat tempat itu semakin cantik.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com

Chapitre suivant